PELUH PEJUANG KEBAHAGIAAN

PELUH PEJUANG KEBAHAGIAAN


Dady,,,, Meskipun engkau  tak pernah menangis dihadapanku akibat  lelah ataupun letih dalam bekerja, namun ku tau air matamu engkau teteskan saat aku tak berada didekatmu.

Sering kali aku melihat seorang istri memarahi suaminya karena sang suami tak mampu memenuhi keinginannya.
Sering kali juga kumelihat seorang anak berbicara kasar pada ayahnya karena sang ayah tidak mampu membelikan apa yang disukainya.

Kepala keluarga mana yang tak  menginginkan keluarganya bahagia.
Sebelum engkau memarahinya, lihatlah dan renungkan apa yang telah dilakukan olehnya. Betapa jeri payahnya kerja keras banting tulang demi memenuhi kebutuhan anak istrinya agar bahagia.

Sadrkah dirimu jikalau suamimu atau ayahmu  sering kali  dicaci maki, dihujat majikannya atau pimpinannya tempatnya bekerja?.

Taukah dirimu kalau suamimu atau ayahmu mungkin  mendapatkan cemooan atau kata-kata kasar di luar sana.?

Taukah dirimu mungkin suamimu atau ayahmu bahkan baru saja mempertaruhkan nyawanya demi keluarga kecilnya yang sangat dia cintai?

Taukah kamu kalau suamimu atau ayahmu sering menahan lapar demi kembali kerumah dengan pulang membawa uang.

Sebelum engkau memarahi atau mencacinya, pintahku wahai kamu para istri dan anak renung sejenak dan tataplah bolah matanya serta roman wajahnya sudah berapa  tetes peluhnya yang telah engkau peras dari tubuhnya dan sudah berapa banyak air mta yang tumpah akibat ulah kalian hanya sekedar melihat kalian bahagia

Jika hari ini segala angan dan keinginanmu belumlah jug tercapai semua itu hanyalah sebuah keadaan, 
Janganlah engkau bosan mendoakan rejekinya agar selalu dilapangkan

 ❤️❤️❤️Dad<<<D.D.T<<

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RELASI IMAN DAN KEBUDAYAAN DALAM TERANG DOKUMEN KONSILI VATIKAN II GAUDIUM ET SPES ARTIKEL 57

MajasKu

grow old with you